
PURWOKERTO – Sebuah momen haru terjadi di Lapas Kelas IIA Purwokerto saat salah seorang warga binaan, inisial T, akhirnya bertemu kembali dengan keluarganya setelah 6 tahun tak pernah dibesuk.
Pertemuan yang mengharukan ini terjadi berkat inisiatif Lapas Purwokerto yang memberikan fasilitas penjemputan keluarga pada momen kunjungan Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Rabu (02/04/2025).
Warga binaan T, yang menjalani masa pidana selama 15 tahun, dinilai oleh petugas pemasyarakatan sebagai individu yang berperilaku baik dan telah menjadi tamping di seksi kegiatan kerja.
Atas dasar penilaian tersebut, pihak Lapas Purwokerto memutuskan untuk memberikan apresiasi dengan memfasilitasi penjemputan keluarga T, yang selama ini terkendala oleh keterbatasan ekonomi dan jarak tempuh yang jauh.
Kepala Lapas Purwokerto, Irwan Rahmat Gumilar, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk memulihkan hubungan emosional antara warga binaan dan keluarganya.
"Kami melihat T telah menunjukkan perubahan positif, dan kami ingin memberikan apresiasi sekaligus memotivasinya untuk terus menjadi pribadi yang lebih baik. Pertemuan dengan keluarga di momen Hari Raya, bisa menjadi penyemangat bagi mereka untuk tidak mengulangi kesalahan di masa depan, " ujarnya.
Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, bisa menjadi motivasi warga binaan yang lain, untuk berperilaku baik dan mengikuti program kegiatan di dalam lapas Purwokerto seperti halnya warga binaan T.
(Humas Lapas Purwokerto)